Kumpulan Peluang Usaha Rumahan | Bisnis Rumahan | Contoh Proposal Usaha | Cara Budidaya | Info Bisnis Lainya

Budidaya Ikan Hias yang Menggiurkan

Budidaya Ikan merupakan usaha sampingan yang cukup umum dijalankan oleh masyarakat di pedesaan. Ada banyak jenis ikan yang dibudidayakan, mulai dari ikan untuk lauk sampai ikan hias. Dibanding budidaya ikan untuk konsumsi. Budidaya ikan hias dinilai memiliki nilai ekonomis yang lebih menguntungkan. Jika ikan konsumsi dijual dalam ukuran perkilogram, ikan hias dihitung per ekor. Terlebih jika memiliki kualitas super, harga ikan per ekor bisa sangat mahal. Namun kekurangan dari pembudidayaan ikan hias adalah pangsa pasar yang terbatas.

Budidaya Ikan Hias
Budidaya Ikan Hias

Peluang Usaha Ikan Hias Yang Menguntungkan

Peluang bisnis ikan hias masih cukup menjanjikan, karena banyaknya permintaan akan ikan hias di pasaran. Baik dalam pasar lokal maupun untuk tujuan dieksport. Namun kebanyakan permintaan terbesar adalah dari luar negeri. Tujuan utama pengiriman adalah negara jepang, malaysia, china dam simgapura.
Yang menjadi alasan utama usaha ini patut diperhitungkan adalah jenis yang beraneka ragan dari ikan hias itu sendiri. Selain itu banyak penghobi baru setiap tahunya. Dari beberapa jenis ikan hias beberapa yang paling dicari adalah ikan Arwana, Discus, Guppy, KOI dll.

1. Budidaya Ikan Louhan

Sama seperti Arwana, pada tahun 2000an, ikan louhan juga sempat booming. Yang membuat harganya melambung tinggi adalah keunikan dari corak si ikan yang membentuk huruf atau simbol tertentu. Simbol – simbol tersebut dipercaya membawa HOKI bagi etnis Tionghoa. Meskipun harganya tak semewah dulu ketika booming, ikan ini masih menjadi incaran sebagian orang.

2. Budidaya Ikan Koi

Ikan KOI merupakan ikan hias dengan harga paling setabil dibanding yang lainya. Peminat dari ikan hias ini umumnya kalangan menengah keatas. Meskipun tak semahal Arwana namun permintaan pasar masih jauh lebih banyak dibanding Arwana.
Ikan KOI pada dasarnya adalah keluarga dari ikan MAS. Namun dengan persilangan didapatlah berbagai corak warna yang jumlahnya puluhan jenis. Tradisi penyilangan KOI sudah ada sejak era 20an di Kekaisaran Jepang.

3. Budidaya Ikan Arwana

Ikan ini merupakan salah satu ikan endemik asli Indonesia. Ikan Arwana pernah booming pada tahun 2000an, sehingga harganya mencapai puluhan juta. Namun karena harga yang cukup tinggi perlahan minat akan ikan ini semakin berkurang dan hanya para penghobi saja.
Dulu sebelum ditemukan cara untuk membudidayakan ikan ini, Arwana biasa didapatkan dari berburu. Namun karena peminat yang semakin banyak dan ikan yang semakin langka di habitat aslinya. Ahirnya mulai muncul pembudidayaan ikan arwana.
Dewasa ini bahkan para peternak kita sudah mampu mengekspornya. Harga untuk per ekor arwana masih cukup mahal, berada di kisaran ratusan hingga puluhan juta untuk jenis tertentu.

4. Budidaya Ikan Discus

Ikan Discus merupakaan ikan hias selanjutnya yang cukup populer hingga kini. Corak yang bermacam – macam menjadi alasan orang menyukainya. Ikan ini memiliki tubuh pipih dengan warna kulit yang cerah. Dihabitatnya ikan ini hidup di sungai dengan suhu berkisar 30’ di sungai Amazon.
Namun ikan ini cukup sulit untuk dibudidayakan, karena memerlukan suhu dan kondisi air yang stabil. Karena kesulitan dalam budidaya inilah yang embuat harganya tidak murah.

5.  Budidaya Ikan Guppy

Ikan Guppy pertama masuk ke Indonesia pada tahun 1920an. Dulu ikan guppy banyak ditebar ke sungai untuk mengatasi wabah malaria. Ternyata cara ini kurang efektif karena mulut ikan Guppy lebih kecil dibandingkan jentik nyamuk. Dewasa ini ikan Guppy banyak dicari karena memiliki corak yang indah. Ikan sebesar cupang ini juga diminati karena harganya yang terjangkau.

Baca Juga : 

Budidaya Ikan Hias yang Menggiurkan Rating: 4.5 Diposkan Oleh: eko
Silahkan Tinggalkan Komentar Anda :